Beginilah Kerusakan Tubuh Jika Selama Seminggu Konsumsi Junk Food

Pekerjaan yang menumpuk kerap membuat orang tidak sempat menyajikan makanan sendiri di rumah. Alhasil makan di luar menjadi salah satu alternatif untuk mengisi perut. Junk food menjadi salah satu pilihan menu makanan di saat perut sudah mulai lapar. Selain enak dan  cepat saji, banyak tempat yang menyajikan junk food sehingga mudah mendapatkannya.

Padahal junk food atau “makanan sampah” ini adalah menu yang tidak sehat. Kandungan lemak yang tinggi serta kurangnya nutrisi membuat makanan tersebut mendapat label ini.  Namun karena padatnya aktivitas dan menginginkan hal yang praktis, orang lebih memilih junk food untuk konsumsi sehari-hari mereka. Lantas, apa akibatnya jika kita mengkonsumsi junk food sebagai menu makanan utama selama satu minggu? Berikut ini adalah faktanya.

Sebuah film dokumenter berjudul Super Size Me memperlihatkan bagaimana kondisi tubuh jika satu minggu mengkonsumsi junk food. Sutradara film tersebut, Morgan Spurlock mempraktikkan langsung dan menunjukkan apa yang akan terjadi pada dirinya setelah makan makanan sampah ini selama seminggu.

Ternyata tidak disangka-sangka bahwa mengkonsumsi junk food dalam jangka waktu lama dan terus menerus dapat menimbulkan ketidakstabilan pada tubuh. Dengan jelas terlihat efek yang dirasakan tubuhnya setelah melakukan pola makan yang tidak sehat tersebut. mulai dari kenaikan berat badan, disfungsi seksual, kulit kusam dan mood swing. Ternyata ketika kita mengkonsumsi junk food, berarti kita sudah kalori, gula dan lemak di dalam tubuh.

Lantaran penasaran, Penulis di FEMAIL, Phoebe Jackson Edward (24) ingin membuktikan kebenaran hal tersebut. Sebelum memulai tantangan itu, dirinya melakukan pemeriksaan kulit serta pengukuran lemak tubuh disebuah klinik. Jenis junk food yang dikonsumsinya antara lain pizza, ayam goreng, burger, sandwich, kentang goreng dan soft drink.

Baca Juga:  Inilah Lima Manfaat Memilihara Jenggot Bagi Kesehatan

Setiap hari, dirinya selalu mengkonsumsi junk food tanpa ada menu tambahan lainnya. Pada hari ke empat, Edward sudah merasakan gejala-gejala yang kurang enak pada tubuhya. Ia mulai merasa mood-nya menjadi tidak stabil. Selain itu, kulit mukanya menjadi berminyak dan ia selalu merasa kelelahan meskipun sudah istirahat dengan cukup.

Pada hari keenam ia bahkan merasa bahwa level energinya sangat rendah. Setelah seminggu menjalani tantangan, ia mengaku sudah tidak mengenali dirinya lagi. Konsentarinya menurun jauh, dan ia menjadi sosok yang mudah tersinggung serta tidak sabaran akan segala sesuatu. Tidak hanya itu saja, ternyata perubahan kulit juga dialaminya. Tidak hanya kulit semakin berminyak, namun ia juga harus sering keramas karena rambutnya menjadi lebih lepek.

Itu baru seminggu mengkonsumsi junk food, namun apabila hal ini dilakukan terus menerus maka akan menimbulkan hal yang lebih parah lagi. Gangguan lain yang bisa disebabkan karena terlalu sering mengkonsumsi junk food pada tubuh adalah gangguan memori. Gangguan otak ini akan begitu cepat setelah mengkonsumsi junk food.

Itulah akibat apabila kita mengkonsumsi junk food dalam waktu seminggu. Bahkan jika mengkonsumsunya dalam jangka panjang akan berakibat lebih parah lagi. Untuk itu, mulailah untuk mengubah pola makan ke menu makanan sehat. Agar tubuh kita sehat, dan fit dalam menjalankan aktifitas, serta tidak mengganggu kinerja  organ tubuh.