Berpuasa pada Bulan Ramadan tidak lantas membuat pasangan suami istri terlarang melakukan hubungan biologis. Namun waktunya sudah ditetapkan yakni pada saat malam hari. Dengan aturan tersebut, otomatis suami istri yang berada dalam kondisi junub atau tidak suci jelang sahur.
Namun salah satu kendala harus dihadapi, tidak semua mampu untuk mandi junub menjelang imsak. Biasanya hal ini disebabkan karena suhu udara yang masih begitu dingin, sehingga tidak memungkinkan untuk mensucikan diri dari hadas besar tersebut.
Beberapa diantaranya ada pula yang ketiduran hingga masuk waktu Subuh. Banyak muslim yang bingung terhadap perkara ini. Beberapa diantaranya bahkan tidak berpuasa dengan alasan tidak suci karena belum mandi Junub. Lantas bagaimana menurut pandangan Islam terkait kondisi ini? Berikut ulasannya.
Mandi Junub merupakan kegiatan membersihkan diri dari hadas besar. Tujuannya adalah untuk mensucikan tubuh agar dapat melakukan ibadah wajib. Sebenarnya, kondisi junub tidak hanya terjadi pada pasangan suami istri yang melakukan hubungan biologis saja. Namun kondisi lain juga bisa terjadi semisal pada pria yang mengalami mimpi basah, atau wanita yang mengalami haid dan nifas.
Pada momentum Ramadan ini, kondisi Junub banyak terjadi pada pasangan suami istri. Pasalnya Allah SWT tidak melarang hamba-Nya yang sudah menikah untuk melakukan hubungan tersebut pada malam hari. Namun, hal ini membuat pasangan suami istri berhadas besar pada malam hari usai berjimak.
“Dihalalkan bagi kamu pada malam hari bulan puasa bercampur dengan isteri-isteri kamu; mereka adalah pakaian bagimu, dan kamu pun adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwasanya kamu tidak dapat menahan nafsumu, karena itu Allah mengampuni kamu dan memberi ma’af kepadamu. Maka sekarang campurilah mereka dan ikutilah apa yang telah ditetapkan Allah untukmu, dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam.” (QS. Al Baqarah: 187).
Ternyata, tidak ada alasan untuk tidak berpuasa meski terlambat mandi junub. Ini artinya, boleh menunda mandi junub meski sudah memasuki waktu imsak. Bersuci dari hadas besar atau kecil bukanlah syarat sah puasa. Hal ini berbeda ketika saat akan shalat atau thawah di kabah yang mengharuskan seorang muslim suci dari hadas besar maupun kecil. Sehingga jika mereka tidak suci, maka ibadahnya batal.
Dengan demikian, seorang muslim yang merasa dalam kondisi berhadas besar namun belum mandi junub menjelang imsak tidak perlu merasa kuatir. Hal ini tidak berpengaruh terhadap ibadah puasa. Dalil pokok masalah ini adalah hadist Riwayat Aisyah dan Ummu Salamah radhiallahu ‘anhuma; mereka menceritakan,
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memasuki waktu subuh, sementara beliau sedang junub karena berhubungan dengan istrinya. Kemudian, beliau mandi dan berpuasa.” (HR. Bukhari 1926 dan Turmudzi 779).
Nabi Muhammad SAW mengajarkan untuk berwudhu terlebih dahulu jika ingin makan sahur atau tidur saat dalam kondisi junub.
“Apabila Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berada dalam kondisi junub, kemudian beliau ingin makan atau tidur, beliau berwudhu sebagaimana wudhu ketika hendak shalat.” (H.R. Muslim, 305).
Namun, mandi junub wajib dilakukan sebelum seseorang melaksanakan shalat subuh. Jangan sampai kondisi junub ketika puasa membuat anda meninggalkan shalat subuh ya. Allah SWT berfirman yang artinya:
“Jika kalian dalam keadaan junub, bersucilah..” (QS. Al-Maidah: 6)
Tentunya tidak ada alasan dingin lagi saat akan melaksanakan shalat subuh. Karena faktanya, mandi saat subuh justru baik untuk kesehatan. Seperti melancarkan peredaran darah dalam tubuh, menjadikan kulit wajah awet muda, dan masih banyak manfaat lainnya.
Sekarang tidak ragu lagi kan jika dalam kondisi Junub namun belum mandi wajib.
Rekomendasi:
- Waktu Mustajab Terkabulnya Doa Saat Ramadhan yang Sering… Ramadhan menjadi momentum untuk menggapai ampunan Allah SWT dan mencapai taqwa. Selain itu, bulan ini memang sangat istimewa dibanding bulan lainnya. Ada kewajiban berpuasa yang menyehatkan, hitungan pahala dilipat gandakan…
- Amalan Bid’ah pada Bulan Ramadhan Bid’ah merupakan amalan baru yang dibuat oleh manusia padahal tidak pernah diajarkan sebelumnya oleh Nabi Muhammad SAW. Perasaan tidak cukup terhadap apa yang sudah dicontohkan Rasulullah ini, membuat umat muslim…
- Lima Cara Hadapi Suami Cuek dan Egois Perubahan sifat sering terjadi saat seseorang sudah menjalani hubungan rumah tangga. Hal ini kerap dirasakan istri atas sifat suami yang mengalami perbedaan cukup signifikan. Bahkan terkadang perubahan tersebut tidak terbayangkan…
- Istri, Lakukan Hal 5 Ini Setiap Hari untuk Bahagiakan Suami Menjadi istri idaman merupakan impian setiap wanita. Bahkan setelah menikah pun, mereka tetap ingin menjadi idaman dan terbaik bagi suaminya. Namun seiring berjalannya usia pernikahan, hal ini bisa saja tergeser…
- Ternyata, Lima Hewan Ini Juga Ikut Berpuasa Puasa menjadi salah satu ibadah umat Muslim. Setiap Ramadan, selama satu bulan penuh kaum mukmin wajib menahan diri dari lapar, dahaga dan hawa nafsu. Selain bermanfaat medis, tujuan utama dari…
- Inilah Alasan Mengapa Makan Sahur Berpahala Sebagian kita mungkin meremehkan makan sahur. Mulai dari bangun tidur kesiangan, tidak mempersiapkan menu makanan untuk sahur atau malas beranjak dari tidur sehingga harus berpuasa siang hari tanpa nutrisi yang…
- Inilah Sanksi Istri yang Minta Cerai Tanpa Alasan Kehidupan berumah tangga tidak selamanya berjalan mulus. Ada kalanya muncul kerikil kecil yang menjadi batu sandungan. Namun tidak jarang kerikil kecil ini menjadi penyebab permasalahan yang begitu besar.Istri merupakan pihak…
- Suami, Ini Beda Nafkah Istri dan Uang Belanja Menjadi seorang suami bukanlah perkara mudah. Terlebih jika sudah menyangkut urusan nafkah, maka jika dikaji hitungannya akan terasa rumit. Masalah tidak selesai begitu saja saat suami memberikan uang untuk memenuhi…
- Manfaat Medis dari Perintah Mandi Wajib Agama Islam memerintahkan umatnya agar mandi wajib usai mengalami hadas besar seperti bersenggama, keluar mani (sperma), haid dan nifas. Perintah ini memiliki makna agar kembali suci ketika menjalankan perintah shalat.…
- Larangan Keramas Saat Menstruasi Hanya Mitos Setiap bulan kaum wanita pastinya mengalami siklus bulanan yakni menstruasi.Proses luruhnya telur yang tidak dibuahi ini selalu diikuti dengan banyak larangan yang dipercaya sebagian kalangan. Salah satu yang dipercaya adalah…
- Lima Alasan Melukai Hati Istri Buat Rezeki Seret Suami yang merupakan imam memiliki kedudukan penting keluarga. Mereka bertugas menjadi pemimpin dan memastikan kebutuhan keluarga tercukupi. Dengan kedudukan yang krusial ini, tidak jarang suami yang tidak menghargai posisi istri.…
- Inilah Pahala Temani Istri Belanja Bagi para suami berbelanja merupakan aktivitas membosankan dan tidak disukai. Terlebih jika belanja untuk kebutuhan sehari-hari. Mereka lebih memilih bermain dengan perangkat game atau gadgetnya ketimbang melakukan aktivitas yang satu…
- Ternyata, Suami yang Pulang Larut Malam Dilarang Dekati… Kehidupan berumah tangga ternyata tidak melulu membuat pasangan selalu bersama. Ada kalanya suami pergi meninggalkan istri untuk urusan penting sehingga tidak pulang kerumah dalam rentang waktu tertentu. Setelah urusan selesai,…
- Lima Hal yang Mewajibkan Anda Mandi Junub Mandi Junub merupakan kegiatan membersihkan diri dari hadas besar. Tujuannya adalah untuk mensucikan tubuh agar dapat melakukan ibadah wajib. Bagi muslim yang sudah beranjak dewasa, bersuci dari hadas besar dengan…
- Tiga Waktu Terlarang untuk Mandi Mandi adalah aktivitas rutin yang dilakukan untuk menjaga kebersihan tubuh. Kegiatan di luar ruangan, penat karena polusi udara, atau kondisi badan yang letih-lesu dapat seketika hilang ketika air membasuh seluruh…