Anak-anak ibarat benih yang dapat tumbuh dengan baik apabila dididik dengan baik. Salah satunya adalah dengan membiasakan mereka datang ke masjid untuk belajar shalat dan belajar membaca Al-Quran.
Namun, banyak diantara jamaah atau pengurus masjid tidak sabar menghadapi anak-anak. Mereka takut kebiasaan ribut anak-anak mengganggu kekhusukkan orang yang sedang beribadah. Sehingga tidak jarang generasi penerus ini dimarahi atau diusir untuk keluar.
Padahal, Islam melarang memarahi anak-anak di masjid. Ada banyak dampak buruk yang akan dialami anak ketika orang tua melakukan ini. Tidak hanya saat masih kecil saja, efeknya akan mereka rasakan hingga dewasa.
Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi Wassallam justru berinteraksi dengan anak-anak di masjid saat shalat. Perlakuan Rasulullah ini sangat berbeda jauh dengan kenyataan yang dilakukan oleh sebagian muslim terhadap anak-anak yang suka bermain di masjid.
Umar Abdul Kafi pernah bertemu dengan seorang laki-laki berusia senja. Usianya sekitar enam puluh tahun. Sosok penulis buku al-Wa’dul Haq ini tidak menemukan tanda-tanda sujud di dalam diri laki-laki yang ditemuinya tersebut.
Umar memberanikan diri untuk mengajukan sebuah pertanyaan dengan sangat hati-hati, “Kapan terakhir kali Anda menghadapkan diri kepada Allah Ta’ala?” Seraya menundukkan pandangannya, laki-laki ini berujar, “Sekitar lima puluh lima tahun silam. Saat usiaku lima tahun.”
Lelaki tersebut pun menceritakan, “Aku bergegas melakukan shalat bersama sahabat-sahabatku. Namun, ada seorang laki-laki dewasa yang mendatangiku sembari berkata ketus, ‘Enyahlah kalian! Berdirilah di sana (menunjuk arah luar masjid). Shalatlah di sana!.’”
Seketika itu juga, laki-laki itu keluar dari masjid dan tidak pernah lagi menuju masjid untuk beribadah. Selamanya. Bekas sakitnya masih tertancap kuat di dalam benak dan nuraninya karena diusir dari rumah Allah tempat ia dan teman-temannya melaksanakan sholat.
Sebagai jamaah tetap di sebuah masjid, kadang kita tidak mampu untuk bersikap bijaksana. Padahal, sikap bijaksana merupakan lambang kematangan sekaligus teladan dari Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wa sallam.
Kita yang sering memarahi anak-anak di masjid ketika mereka ramai, mungkin lupa dengan apa yang pernah dicontohkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa sallam. Beliau pernah turun dari mimbar untuk mendekati cucunya yang tengah berlari, lantas menggendongnya dan kembali melanjutkan khutbah.
Dalam hadist lain diceritakan bahwa saat Rasulullah sujud dalam sholat, Hasan dan Husein bermain menaiki punggung Rasulullah. Jika ada sahabat yang ingin melarang Hasan-Husein, maka Rasulullah memberi isyarat untuk membiarkannya. Apabila shalat telah selesai, Rasulullah memangku kedua cucunya itu (HR: Ibnu Khuzaimah).
Kemarahan kita bahkan semakin memuncak saat merasa paling khusyuk. Kita mengira bahwa celoteh anak-anak dan tawa kecil mereka merupakan satu-satunya sebab tercerabutnya khusysuk yang kita upayakan dengan susah payah.
Alhasil, kita dengan gegas menyalahkan sebab dan berusaha untuk segera mengenyahkannya dengan segenap kemampuan yang kita miliki sebagai orang tua. Mungkin, kita lupa. Bahwa kemarahan yang kita muntahkan amat besar peluangnya untuk menyingkirkan anak-anak dari masjid-masjid.
Padahal ketika kita benar-benar meninggal dunia, di masjid tak ada lagi yang meneruskan kebiasaan baik kita. Sebab anak-anak yang telah tumbuh dewasa itu enggan menuju masjid. Trauma lantaran kemarahan yang dahulu pernah kita lontarkan tanpa sedikit pun niat untuk menyampaikan nasihat.
Kepada Anda yang kerap melontarkan kemarahan kepada anak-anak di masjid atas nama kekhusyukan dan merasa paling layak memarahi, camkan kisah ini baik-baik. Sebab kisah ini amat nyata dan amat bisa menimpa Anda sekalian.
Jika Anda pernah melakukannya, bergegaslah untuk meminta ampun kepada Allah Ta’ala lantaran Anda telah menghalangi seorang hamba dari mendekat dan beribadah kepada-Nya. Dan yang perlu diingat, dicatat, dan diamalkan adalah sikap lemah lembut dalam menyelesaikan masalah anak-anak di masjid.
Rekomendasi:
- Masjid Ini Jadi Tempat Perjanjian Rasulullah dan Jin Umat Islam tentu menyimpan kerinduan terhadap Nabi Muhammad SAW. Selain mengikuti ajarannya, banyak muslim mendatangi lokasi-lokasi yang dahulunya pernah dikunjungi Rasul untuk mengurangi kerinduan tersebut.Selain Kabbah di Mekah, serta Masjid…
- Inilah 12 Waktu Terbaik untuk Bershalawat Padang Mahsyar menjadi satu tempat yang kelak pasti akan kita singgahi. Kondisinya teramat menakutkan mengingat matahari berada tepat satu jengkal di atas kepala. Hal ini akan dialami selama beribu-ribu tahun…
- Mengenal Lebih Dekat Masjid Al Aqsa, Masjid yang… Setiap muslim pasti pernah mendengar nama Masjid Al Aqsa. Masjid ini merupakan titik tolak Nabi Muhammad SAW melakukan Mi'raj yaitu perjalanan menuju ke langit ke 7 untuk menerima wahyu dari…
- Alasan Ilmiah Perintah Mengumandangkan Adzan Pada Bayi Kelahiran merupakan peristiwa penting yang sangat diharapkan pasangan orang tua. Setelah lahir, biasanya sang ayah akan langsung mengumandangkan adzan dan Iqamah ke telinga anak yang baru dilahirkan. Biasanya adzan dikumandangkan…
- Tafsirweb.com, Sarana Belajar Tafsir Alquran Terpercaya Tafsirweb.com merupakan salah satu sarana baru bagi generasi milenial belajar tentang penjelasan makna Al-Qur`an Al-Karim. Tidak melulu menggunakan kitab dalam bentuk buku, namun diujung jari kini mampu menggenggam segala ilmu.…
- Ketakutan Iblis Terhadap Orang Tidur Dibandingkan… Iblis di muka bumi ini memang menjadi musuh besar bagi umat manusia. Ribuan tahun iblis telah mampu membuat manusia terperosok ke dalam jurang kebathilan. Bahkan, jenis Iblis yang menjerumuskan manusia…
- Ternyata Kekayaan Usman bin Affan Masih Ada Hingga Sekarang Usman bin Affan merupakan salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW yang menjadi khalifah ketiga pemimpin umat Islam. Ia dikenal sebagai sahabat yang paling kaya diantara sahabat yang lainnya. Bahkan setelah…
- Inilah Tujuh Rahasia Mendidik Anak Pasangan suami istri pasti menginginkan buah hati untuk melengkapi kehidupan mereka. Kelahiran anak menjadi anugerah yang begitu indah untuk setiap pasangan. Mereka membawa kebahagiaan dan harapan agar tumbuh menjadi pribadi…
- Pada Hari Kiamat, Orang Ini Akan Bangkit dengan… Kiamat menjadi hari yang ditakuti oleh umat manusia. Bagaimana tidak, ketika hari itu tiba berarti menandakan berakhirnya peradaban dunia. Setelah kiamat terjadi, manusia akan kembali di bangkitkan di Padang Mahsyar.Dalam…
- Awas, Hal Ini Sebabkan Doa Orangtua untuk Anak Ditolak Allah Setiap orangtua menginginkan anaknya tumbuh menjadi pribadi sukses. Mereka akan mendukung baik secara moril maupun materil demi keberhasilan buah hatinya. Namun hal terpenting yang harus dilakukan orangtua adalah mendoakan anak-anaknya.Banyak…
- Beginilah Posisi Tidur yang Dimurkai Allah Tidur merupakan upaya untuk mengistirahatkan tubuh setelah seharian beraktivitas. Biasanya anggota badan akan kembali segar setelah terlelap pada malam hari. Ternyata, dalam Islam tidur memiliki aturan dan adab tersendiri.Rasulullah SAW…
- Tiga Cara Tumbuhkan Cinta Anak Terhadap Al-Qur’an Buah hati merupakan titipan Ilahi yang harus dijaga dan dididik agar menjadi generasi beriman. Akan tetapi, perkembangan zaman terkadang membuat banyak orangtua lalai untuk mengajarkan masalah agama kepada anak-anaknya.Akibatnya, banyak…
- Inilah Enam Orang yang Salat Bersama Setan Mencapai perasaan khusuk dalam salat bukanlah perkara mudah. Ada saja tindakan atau pikiran yang pada akhirnya mengurangi kekhusukkan dalam salat. Hal tersebut tidak terlepas dari ulah dan tipu daya setan.Golongan…
- Pada Hari Kiamat, Orang Ini Akan Bangkit dengan… Kiamat menjadi hari yang ditakuti oleh umat manusia. Bagaimana tidak, ketika hari itu tiba berarti menandakan berakhirnya peradaban dunia. Setelah kiamat terjadi, manusia akan kembali di bangkitkan di Padang Mahsyar.…
- Beginilah Bacaan Doa Menuju Masjid Setiap langkah menuju shalat adalah sedekah. Terlebih jika shalat tersebut dilaksanakan di dalam masjid dengan berjamaah. Pahalanya bisa mencapai 27 kali lipat dibandingkan shalat sendirian di dalam rumah.Dalam sehari semalan,…