Ternyata, Setan Paling Senang Tinggal di Hidung Manusia

Setan merupakan makhluk ciptaan Allah yang menggoda Nabi Adam dan keturunannya. Ia tidak terlihat oleh kasat mata dan hanya bisa menampakkan diri atas izin dari Allah SWT. Seperti yang diketahui bahwa setan menjadi musuh yang nyata bagi kaum muslim.

Ada begitu banyak cara yang digunakan setan untuk menggoda, salah satunya adalah dengan menyusup ke dalam tubuh. Setan  ini masuk melalui aliran darah yang mengalir ke seluruh tubuh hingga ke otak.

Namun ternyata, ada bagian tubuh tertentu yang suka ditinggali oleh setan. Setan dan kawanannya ini gemar tinggal di hidung manusia. Lantas, mengapa lubang hidung menjadi tempat favorit setan untuk bernaung? Berikut informasi selengkapnya.

Lubang-lubang yang terdapat di tubuh manusia memang menjadi salah satu jalan masuknya setan. Semua lubang hidung menjadi incaran untuk dijadikan tempat tinggal setan. Bermula dari sinilah mereka menyusun muslihat untuk menyesatkan manusia.

Lubang hidung menjadi salah satunya, bagian tubuh yang berfungsi untuk menjadi organ penciuman. Selain itu, fungsinya juga sangat penting untuk pernapasan yakni masuk dan keluarnya udara dari dan ke paru-paru.

Setan menjadikan lubang yang satu ini sebagai tempat favorit untuk ditinggali. Menurut Syekh Ibnu Muflih hal ini bisa disebabkan karena hidung tidak memiliki fungsi riil untuk mengingat atau beribadah kepada Allah SWT.

Bahkan beliau dan sebagian ulama menyebutkan bahwa bagian tubuh ini sangat jauh dari nilai ibadah. Tentu saja hal tersebut berbeda dengan mata, telinga dan mulut kaum muslim yang banyak digunakan untuk sarana beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Seperti yang diketahui, mata menjadi pintu masuk bagi manusia untuk mengambil pelajaran dan pemahaman atas sebuah kejadian lewat penglihatan. Lewat pemahaman tersebut manusia pun akhirnya berpikir untuk berdzikir dan semakin mendekatkan diri kepada Allah. Dalam hatinya akan tergerak untuk bersyukur atas apa yang telah diperoleh setelah melihat suatu kejadian.

Baca Juga:  Ternyata, Sunnah Nabi Ini Jadi Budaya Perusahaan Besar Dunia

Selain mata, ada pula telinga yang digunakan untuk mendengar. Telinga ini juga memiliki fungsi yang bernilai ibadah yakni lewat cara mendengarkan pembacaan ayat suci Al-Qur’an, mendengarkan ceramah keagamaan yang akan meningkatkan keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT.

Mulut juga demikian, setelah melihat dan mendengar ia akan beribadah kepada Allah lewat ucapan yakni berdzikir dan berdoa. Tidak hanya itu, dengan mengatakan perkataan baik juga sudah bernilai ibadah.

Lain halnya dengan hidung yang jauh dari nilai ibadah jika dibandingkan dengan bagian tubuh lainnya tersebut. Maka tidak heran jika bagian tubuh ini menjadi tempat favorit untuk dihuni setan dan kawanannya. Untuk menghindari hal tersebut, maka kita harus menjalankan perintah dari Rasulullah SAW.

Nabi SAW bersabda: Apabila salah seorang di antara engkau bangun tidur, hendaklah mengeluarkan air dari hidungnya (istintsar) tiga kali, karena setan itu menginap di batang hidungnya. (H.R. Muslim).

Tujuan melakukan itu jelas untuk mencegah setan bersarang di dalam lubang hidung. Jika setan pergi meninggalkan hidup kita maka niscaya kita akan terhindar dari segala godaannya untuk melakukan kemaksiatan.