Salah satu rukun iman Umat Islam adalah percaya tentang adanya hari pembalasan. Saat kiamat nanti, seluruh manusia akan dikumpulkan di padang Mahsyar dan mendapat penghakiman dari Allah SWT. Pada proses inilah manusia akan mengetahui jumlah amalnya, apakah lebih banyak dari dosanya atau tidak.
Proses selanjutnya yang akan dijalani adalah meniti Jembatan Shirathal Mustaqim yang terbentang diatas neraka menuju ke surga. Jembatan ini digambarkan lebih tipis dari sehelai rambut, dan lebih tajam dari sebilah pedang. Banyak manusia terperosok ke dalam neraka disebabkan banyaknya maksiat yang dilakukan selama hidup di dunia.
Namun adal juga golongan yang bisa melewati jembatan Shirathal Mustaqim dengan mudah. Dalam kitab Daqoiqul Akbar Fii Dzikril Jannati Wan Naar, karya Imam Abdirrhim bin Ahmad Al-Qadhiy disebutkan, beberapa golongan bahkan mendapatkan perahu untuk bisa melewati Jembatan Shirathal Mustaqim. Seperti apa perahu tersebut dan siapa yang berhak menaikinya?
Dalam kitab Daqoiqul Akbar Fii Dzikril Jannati Wan Naar dijelaskan, bahwa nantinya yang akan menjadi kapal menuju surga Allah adalah Masjid. Sedangkan orang yang berkesempatan menggunakannya adalah orang-orang yang selalu aktif menjalankan ibadah di dalam masjid tersebut.
Dalam kitab ini dijelaskan bahwa ada suatu kaum yang datang dan berhenti di atas Shirat seraya berkata, “Siapakah gerangan yang bakal menyelamatkan kita dari api neraka, padahal kita tidak kuasa melewati jembatan ini.”
Kaum ini menangis pilu dan sejadi-jadinya dan mengharap pertolongan dengan amat sangat. Lalu muncullah Malaikat Jibril dan bertanya kepada meraka,
“Apakah yang menghalangi kalian untuk melewati jembatan Shirat ini?”
“Kami takut dengan api neraka,” jawab umat itu.
“Apakah ketika di dunia kalian menemui lautan? Bagaimana kalian menyeberanginya?” tanya Malaikat Jibril.
“Kami mengendari perahu,” jawab umat itu.
Tidak lama kemudian Malaikat Jibril mendatangkan sebuah masjid di hadapan mereka dalam bentuk perahu. Masjid ini merupakan tempat yang sering mereka datangi dan mereka pun pernah shalat di dalamnya. Maka duduklah mereka di atas masjid itu, melewati jembatan maut dan dikatakan (Jibril) kepada meraka,
“Inilah masjid-masjid yang telah kalian pergunakan untuk shalat berjamaah.”
Seperti yang sudah dijelaskan, Jembatan Shirat ini terbentang di atas neraka Jahanam. Sementara ujung dari jembatan ini adalah surga, sehingga barang siapa yang terpeleset dan tergelincir atau terkena sambaran besi pengait maka Ia akan jatuh ke dalam Neraka Jahanam. Melewati jembatan ini adalah sebuah kedasyatan yang tidak bisa terbayangkan. Gambaran tentang jembatan Sirathal Mustaqim dijelaskan dalam hadist riwayat berikut yang artinya:
“Licin lagi menggelincirkan, diatasnya terdapat besi pengait dan kawat berduri yang ujungnya bengkok, Ia bagikan pohon berduri di Nejd, dikenal dengan pohon Sa’dan. Dan dibentangkanlah jembatan Jahanam. Akulah orang pertama yang melewatinya. Doa para Rasul pada saat itu, “Ya Allah Selamatkan lah, selamatkanlah,”. Pada Shirath itu juga terdapat pengait-pengait seperti duri pohon Sa’dan. Hanya saja tidak ada yang mengetahui ukuran besar kecuali Allah. Maka Ia mengait manusia, sesuai dengan amalan mereka,” (HR. Al-Bukhari).
Meski rasanya tidak ada seorang pun yang dapat melewati Jembatan Shirath ini, namun bukan berarti tidak ada manusia yang tidak bisa melewatinya. Karena Allah SWT maha kuasa untuk menjadikan manusia mempu berjalan diatas apapun. Kesulitan untuk melewati Shirath karena kehalusannya atau terluka karena ketajamannya, semua itu tergantung pada kualitas keimanan setiap orang yang melewatinya.
Rekomendasi:
- Gambaran Kekhawatiran Manusia Saat Hadapi Penghisaban Kiamat merupakan sebuah peristiwa hancurnya alam semesta beserta seluruh isinya. Tidak ada satupun makhluk yang mengetahui kapan kejadian tersebut akan terjadi. Setelah kiamat inilah manusia dan bangsa jin akan dihidupkan…
- Ternyata, Inilah Lima Hal yang Pasti Ditanyakan Saat… Kehidupan di dunia merupakan hal sementara, sedangkan kehidupan kekal akan di jalani saat di akhirat kelak. Kiamat menjadi suatu peristiwa yang pasti terjadi dan tidak bisa dielakkan oleh siapapun. Tidak…
- Begini Siksa Neraka Berdasarkan Surat Al Waqiah Alquran berisi tentang peringatan dan kabar gembira. Dalam Qalam-Nya ini, Allah SWT memberikan kabar gembira tentang gambaran kenikmatan kehidupan surga sebagai balasan bagi mereka yang beramal saleh saat hidup di…
- Gambaran Teknologi Komunikasi Penduduk Surga Kehidupan akhirat menjadi salah satu rukun iman yang dipercaya oleh Umat Muslim. Saat kiamat nanti, manusia yang beramal shaleh akan masuk ke surga, sebaliknya bagi mereka pelaku maksiat akan dimasukan…
- Inilah Golongan Keluarga yang akan Berkumpul di Surga Keluarga merupakan pondasi awal yang membangun generasi dalam Islam. Tidak dapat dipungkiri bahwa keluarga memiliki peranan yang sangat penting untuk melakukan hal tersebut. Sebab, berawal dari sebuah keluargalah seorang anak…
- Air di Telaga Ini Membuat Manusia Tidak Haus Selamanya Pada hari kiamat nanti seluruh makhluk hidup di bumi akan mati. Setelah itu, manusia dari segala masa akan dibangkitkan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Kemudian kita akan dikumpulkan untuk menjalani pengadilan dari…
- Ternyata Inilah Senjata Utama Selamat dari Neraka Neraka merupakan tempat pembalasan semua keburukan yang pernah dilakukan di dunia. Siksaan yang paling ringan saja mampu membuat manusia yang berada di dalamnya lupa ingatan. Tidak terbayangkan bagaimana pedihnya siksaan…
- Tiga Golongan yang Disalami Malaikat Saat Hari Kiamat Hari kiamat merupakan sebuah kepastian yang akan terjadi pada alam semesta. Setelah dunia porak poranda, manusia akan dibangkitkan dan dikumpulkan di Padang Mahsyar untuk menerima penghakiman. Saat itu, manusia berada…
- 8 Ciri Penghuni Surga Berdasarkan Surat Ali Imran Surga merupakan tempat yang disediakan Allah SWT sebagai balasan bagi orang-orang yang mengikuti aturan-Nya. Selama hidup di dunia, manusia diperintahkan mempersiapkan bekal untuk bisa memasuki tempat terindah tersebut. Namun, meski…
- Dua Golongan yang Dapat Jatah Tikar dan Selimut dari Neraka Empuk dan nyamannya tempat tidur di dunia tidak menjadi tolak ukur seseorang mendapatkan kenikmatan yang sama saat di akhirat. Ada surga dan neraka yang memilih penghuninya sendiri.Bagi mereka yang beriman…
- Enam Janji Allah Kepada Orang yang Rajin Bersedekah Sedekah merupakan tindakan untuk memberikan materi atau jasa dengan tujuan meringankan beban atau membahagiakan hidup orang lain. Tidak hanya barang dan uang, bahkan senyum pun sudah dinilai sebagai sebuah sedekah.Tindakan…
- Di Alam Barzah, Orang Ini Merobek Mulutnya Hingga… Alam Barzah atau alam kubur adalah pemberhentian sementara sebelum menuju alam akhirat. Setelah ruh terlepas dari jasad, maka Bani Adam akan menuju ke alam penantian untuk menunggu kedatangan hari kiamat.Berdasarkan…
- Beginilah Cara Agar Terhindar Dari Antrian Menuju Jahanam Dunia merupakan tempat sementara yang disediakan oleh Allah SWT untuk manusia menjalani kehidupannya. Sementara, tempat kekal yang akan dihuni manusia kelak berada di akhirat. Kehidupan tersebut akan dijalani setelah hari…
- Ternyata, Inilah Bahan Bakar Neraka Neraka menjadi tempat pembalasan atas keburukan yang dilakukan semasa hidup. Tiada lagi ampunan di sini, penghuninya hanya berteman panasnya api yang begitu dasyat dan sangat menyakitkan.Bahkan Rasulullah SAW mengatakan, panasnya…
- Jalan Menuju Neraka yang Banyak Peminatnya Surga dan neraka adalah dua tempat pasti yang dipersiapkan pada hari kiamat. Di surga, manusia mendapatkan kenikmatan yang tidak terbayangkan sebelumnya. Sementara di neraka, ada siksaan pedih menanti atas tindakan…