Delapan Ramalan Menggemparkan Tentang Kiamat yang Tidak Terbukti

Hari ini tepat 28 September 2015 dunia diramalkan akan mengalami kiamat. Berbagai teori percaya bahwa dunia akan berakhir pada tanggal ini. Musibah tersebut disebabkan adanya asteroid yang akan menabrak bumi, Large Hadron Collider yang menghasilkan lubang hitam raksasa dan berbagai hal lainnya.

Meski NASA sendiri membantah perihal berita itu, namun banyak orang yang percaya bahwa kiamat benar-benar akan terjadi hari ini. Beberapa diantaranya justru sudah melakukan persiapan dengan mengumpulkan makanan beku dan kering untuk menyambut kiamat yang diyakini segera datang.

Ramalan tentang kiamat memang selalu membuat cemas. Tidak hanya tahun ini saja, sebelumnya ramalan tentang kiamat sudah sering terjadi dan membuat dunia gempar. Namun semua ramalan itu hanyalah omong kosong belaka dan tidak pernah terjadi. Berikut ini delapan ramalan menggemparkan tentang kiamat yang tidak terbukti.

1. Ramalan Kiamat 2012, Berdasarkan Kalender Suku Maya
Pada 2012 lalu dunia digemparkan dengan ramalan Suku Maya yang menyatakan bahwa dunia akan kiamat. Berdasarkan kalender suku yang berasal dari Amerika Tengah ini, disebutkan bahwa bumi akan mengalami kiamat pada 21 Desember 2012. Tanggal tersebut dianggap sebagai akhir penanggalan dunia, dengan demikian maka dunia akan berhenti pada tanggal tersebut.

Warga dunia dibuat heboh dengan ramalan ini termasuk di Indonesia. Terlebih setelah paranormal salah satu paranormal tersohor tanah air, Mama Lauren memprediksikan bahwa setelah tahun 2012 dunia akan gelap. Artinya kiamat terjadi sehingga tidak ada lagi kehidupan yang dapat terlihat. Sekitar tiga tahun warga dunia dengan penuh kecemasan menunggu tahun tersebut.

Namun ramalan ini hanya tidak pernah terbukti. Pada tanggal yang sudah ditetapkan dunia dalam kondisi baik-baik saja dan tidak terjadi kiamat. Belakangan diketahui bahwa bukan kelender suku maya yang mangatakan dunia akan berakhir.  Karena biasanya setiap habis tanggal di kalender maka akan berganti dengan tanggal baru. Ramalan Mama Lauren juga benar adanya, pasalnya pada tahun 2010 Ia menghembuskan Ia meninggal dunia sehingga tidak bisa lagi melihat bagaimana kehidupan setelah tahun tersebut.

2. Harolod Camping, 2011
Dan kiamat yang lagi-lagi tidak terbukti adalah ramalan kiamat oleh  Harolod Camping yang meramalkan kiamat akan terjadi pada 21 Mei 2011. Pria yang berusia 80-an ini sebelumnya pernah meramalkan kiamat pada tahun 1994. Namun Ia tetap mengulangi kesalahannya lagi dengan ramalannya 21 Mei 2011.

Kiamat itu diramalkan akan di awali dengan gempa dasyat di Selandia Baru  yang terjadi pada 18.00 waktu setempat. Namun ramalan itu sama sekali tak terbukti. Namun dirinya pun meralat ulang pernyataan dirinya dengan mengatakan kiamat jatuh pada 21 Oktober 2011. Dan selama menunggu kiamat itu Camping mendapat sumbangan dari banyak orang yang mencapai 122 juta dollar Amerika, atau mencapai  1,2 triliun rupiah. Namun Ia menolak membahas untuk apa sumbangan sebanyak itu, Ia pun tiba-tiba diam dan seolah menghilang.

Situs web miliknya pun tidak diperbaharui meski penghitung mundur disitus tersebut sudah menunjukan hari ke nol menuju hari penghakiman. Camping pun memutuskan mundur dari aktivitasnya yakni memprediksi hari kiamat dan mengakui perbuatan yang dilakukannya sangat memalukan. Kakek itu pun menderita stroke setelah 21 Mei dirinya gagal memprediksi hari kiamat.

3. Prediksi Ronald Weinland, 2006
Berikutnya adalah prediksi menurut Ronald Weinland. Menteri dari God’s Church ini mengatakan bahwa hari kiamat akan segera datang pada 2006. Pada tahun tersebut Ia menulis sebuah buku berjudul ‘2008 : God’s Final Witness’, yang isinya menyatakan bahwa jutaan orang akan mati pada akhir 2006. Hanya ada jangka waktu maksimal 2 tahun sebelum dunia jatuh pada saat-saat terburuknya. Sedangkan pada musim gugur  2008, Amerika Serikat tidak lagi menjadi negara adidaya. Namun lagi-lagi, hari yang diramalkan tetap menjadi hari biasa dan bukan hari terburuk di muka bumi.

4. Y2K, Januari 2000
Prediksi kiamat yang meleset selanjutnya kembali terjadi pada awal tahun 2000. Menjelang akhir tahun 1999, banyak orang yang khawatir jika komputer dapat menyebabkan kiamat. Hal ini disadari pada tahun 1970an dimana komputer banyak yang tidak bisa membedakan antara tahun 2000 dengan 1900. Sebeneranya tidak banyak yang yakin akan efek tersebut. Namun banyak sugesti tentang masalah kehancuran, mulai dari padamnya listrik secara massal sampai bencana nuklir. Hingga waktu yang diramalkan, ternyata tidak ada terjadi apa-apa.

5. Ramalan Nostradamus, Agustus 1999
Prediksi kiamat selanjutnya adalah ramalan Nostradamus, Agustus 1999. Nostradamus atau Michel de Nostrdame adalah seorang peramal agung keturunan Yahudi  yang lahir di Saint-Remy-de-Provence, wilayah selatan Perancis. Ia telah membuat ramalan-ramalan yang 50 persen terbukti kebenarannya.

Tulisan-tulisan yang dibuat kabur dan metaforis yang dibuat olehnya telah banyak menarik perhatian manusia sejak 400 tahun silam. Tulisannya sudah diterjemahkan dalam banyak bahasa yang berbeda. Satu kwatrinnya yang paling terkenal mengatakan, “The year 1999, seventh month / From the sky will come great king of terror.”

6. Gerbang Langit, 1997
Berikutnya adalah prediksi gerbang langit pada 1997. Saat komet Hale-Bopp nampak pada 1997, muncul desas desus yang mengatakan bila ada sebuah pesawat alien yang mengikuti komet tersebut.  Meskipun kabar tersebut dibantah oleh para astronom, radio paranormal Art Bell mempublikasikannya melalui talk show bernama “Coast to Coast AM.”

Klaim ini menginspirasi sekte bernama Heaven’s Gate (Gerbang Langit) untuk menyimpulkan bahwa dunia akan segera berakhir. 39 orang anggota sekte tersebut, akhirnya bunuh diri pada 26 Maret 1997.

7. Ramalan Kiamat Pat Robertson pada Mei 1982
Selanjutnya adalah prediksi Pat Robertson pada tahun 1982. Pada Mei 1980, pengkhotbah yang biasa tampil di televisi ini telah mengejutkan dunia dengan pengakuannya tentang kapan akan terjadinya kiamat. Ia mengumumkan kepada seluruh penonton acaranya bahwa pada akhir 1982 akan terjadi penghakiman pada dunia.

Namun tentu saja hingga kini prediksinya tidak pernah terbukti. Sejak saat itu pernyataan Pet Robertson selalu menuai kontroversi tersendiri terutama bagi masyarakat Amerika.

8. Ramalan Kiamat 1910, Bumi ditabrak Komet Halley
Pada 1881 seorang astronom menemukan bahwa ekor komet mengandung zat mematikan yang disebut dengan cyanogen. Penemuan ini sekilas saja menarik, hingga seseorang menyadari bahwa bumi akan melintasi ekor komet Halley pada tahun 1910.

Pada saat itu orang yakin bahwa ekor komet Halley akan menghancurkan bumi khususnya di tahun 1919. Beberapa surat kabar saat itu, mencetak spekulasi yang mempertanyakan apakah orang-orang di bumi akan bermandikan gas beracun serta menimbulkan kecemasan yang mendalam di Amerika Serikat dan negara lain. Namun kecemasan itu segera mereda, setelah seorang ilmuan menjelaskan bahwa tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

Sejatinya kiamat memang benar-benar akan terjadi. Namun kapan waktu datangnya tidak ada seorang pun yang tahu. Hanya Dzat yang maha tinggi yang mengetahui kapan datangnya hari akhir. Allah SWT.